Banyuwangi - Seekor hiu tutul langka dengan berat diperkirakan mencapai 1 ton terperangkap jaring nelayan di perairan Teluk Pangpang Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (7/11/2021).
Ali Saifudin (40) salah satu nelayan warga setempat yang ikut membantu melepaskan hiu tersebut dari jeratan jaring. Dirinya juga mengatakan bahwa perairan sekitar Teluk Pangpang kerap menjadi persinggahan sekawanan spesies pemakan plankton ini.
"Hiu tutul yang tersangkut jaring tadi lumayan besar. Diperkirakan beratnya sekitar 1 ton, karena saat menarik jaring tadi berat sekali. Nelayan disini sudah tau kalau hiu tutul itu hewan dilindungi. Akhirnya kita bersama-sama melepas hewan tersebut, " ujarnya.
Teluk Pangpang yang berada di sekitar Taman Nasional Alas Purwo merupakan perairan laut selatan. Sehingga pada bulan-bulan tertentu seperti, bulan Oktober, November sampai Desember sering terdapat hiu tutul. Perairan Teluk Pangpang merupakan salah satu tempat persinggahan hiu tutul yang sedang bermigrasi dari perairan Australia.
Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Banyuwangi, Suryono Bintang Samudera menjelaskan pihaknya belum menerima laporan terkait hiu tutul yang terjebak di jaring nelayan di Teluk Pangpang yang saat ini telah ditetapkan menjadi wilayah Konservasi Ekonomi Esensial (KEE). "Soal hiu tutul yang terperangkap di jaring nelayan, saya belum mendapat laporan, " jelasnya singkat. (Insyaf Sanjaya)